Gelar Sarjana (S1) di bidang Teknik Kimia, Teknik Mesin Teknik Fisika, atau jurusan setara.
Pengalaman minimal 1 tahun di posisi Process Safety.
Lokasi penempatan kerja di Cirebon. Namun, lapangan fasilitas produksi mencakup seluruh area di Jawa Barat.
Sistem kerja 5:2/ office hour (tidak menutup kemungkinan adanya panggilan kerja di hari libur).
Sistem kontrak melalui pihak ketiga selama 1 tahun (evaluasi di 3 bulan pertama, dan diharapkan dapat berkerja tmt est. 01 Mei 2025), kontrak dapat diperpanjang (performance based).
Tugas & Tanggung Jawab
Membantu penerapan elemen-elemen Process Safety Management (PSM), seperti: Asset integrity, Management of change (MoC), Operating procedures, Emergency response.
Mendukung tim dalam pelaksanaan dan dokumentasi: HAZID / HAZOP / What-If / LOPA, SIL Determination / Bowtie Analysis.
Melaksanakan inspeksi visual di area produksi untuk mengidentifikasi potensi bahaya proses (contoh: kebocoran, korosi, penyumbatan, overpressure).
Membantu menyusun dan mengelola: Dokumen hasil analisis risiko, Register peralatan keselamatan proses, Checklist inspeksi proses dan update MoC.
Membantu pelaksanaan: Safety induction khusus area proses berbahaya, Sosialisasi prosedur darurat proses (loss of containment, overpressure, fire scenarios).
Harus punya keterampilan:
Pemahaman mendalam tentang metode analisis risiko (misalnya HAZOP, HAZID, HIRARC atau metode lainnya).
Kemampuan berpikir analitis dan menyelesaikan masalah secara efektif. Terampil menggunakan perangkat lunak terkait analisis risiko misal ALOHA, PHAST, dan Bowtie.
Komunikatif dan mampu bekerja sama dalam tim lintas fungsi.