Mengembangkan, mengimplementasikan, dan memantau sistem manajemen HSSE sesuai dengan standar nasional dan internasional (ISO 45001, ISO 14001, dan regulasi terkait migas).
Menyusun dan memperbarui dokumen HSE, seperti HIRA (Hazard Identification and Risk Assessment), JSA (Job Safety Analysis), dan SOP terkait keselamatan kerja.
Melakukan identifikasi risiko dan penilaian bahaya untuk mencegah kecelakaan dan insiden di tempat kerja.
Meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesehatan, keselamatan, keamanan, dan lingkungan melalui kampanye dan komunikasi internal.
Memastikan pengelolaan limbah B3 dan kepatuhan terhadap peraturan lingkungan, termasuk mitigasi dampak lingkungan proyek migas.
Berkoordinasi dengan pemangku kepentingan, termasuk manajemen proyek, kontraktor, dan pihak ketiga, untuk memastikan kepatuhan terhadap standar HSSE.
Menyiapkan laporan berkala terkait performa HSSE untuk manajemen dan badan regulator.
Memastikan semua aktivitas lapangan, termasuk operasional pengeboran, produksi, atau distribusi, dilakukan sesuai prosedur keselamatan kerja.
Harus punya keterampilan:
Pengetahuan mendalam tentang standar HSE internasional (OSHA, API, NFPA) dan regulasi nasional terkait migas.
Penguasaan metode risk assessment, HSE planning, dan pelaksanaan program keamanan.
Kemampuan menyusun dokumen HSE seperti HIRA (Hazard Identification and Risk Assessment), JSA (Job Safety Analysis), dan laporan inspeksi.
Pemahaman tentang pengelolaan limbah B3 (bahan berbahaya dan beracun) dan mitigasi dampak lingkungan.